Siapa yang mau mendapatkan keberuntungan?

By Dana Anwari. Hidup ini berbisnis, meskipun kita tidak selalu sedang menjual produk dan jasa yang Islami, bahkan tidak sedang memeluk agama Islam. Aktivitas hidup kita sebagai karyawan, pelajar, pekerja di bidang apa pun, sebagai seorang suami, istri, maupun anak adalah berbisnis. Kita sedang berbisnis dengan Allah, Tuhan Yang Maha Menciptakan kita dan seluruh yang Dia Kehendaki untuk diciptakan oleh Allah Yang Maha Mencipta Tiada Tara.

Berbisnis adalah suatu usaha untuk memperoleh keuntungan. Dan keuntungan utama yang kita ingin raih sebagai pebisnis adalah keberuntungan yang diberikan Allah kepada kita.
Apa saja syaratnya agar mendapatkan keberuntungan-Nya?

1. Beriman kepada Allah Yang Maha Esa, tanpa sekutu
2. Beriman kepada adanya akhirat, kehidupan sesudah mati
3. Saling menebar kasih sayang kepada bapak, anak, saudara dan keluarga meskipun orang-orang itu menentang Allah swt dan kerasulan Nabi Muhammad saw
4. Senantiasa berdoa agar Allah swt terus menyuburkan iman Islam yang sudah tertanam di hati
5. Menjadi kuat karena pertolongan yang diberikan Allah melalui petunjuk firman-Nya dalam Al Quran (Kitab yang berisi wahyu Allah kepada Nabi Muhammad saw, dan Allah sendiri yang menjanjikan menjaga keasliannya), sabda nabi-Nya, dan hikmah peristiwa hidup
6. Piawai berniat dan melaksanakan niat untuk melakukan pekerjaan yang dikehendaki Allah, sehingga Allah swt memberikan rida-Nya kepada kita.

Mungkin Anda bisa menambahi lagi info syarat-syarat untuk menjadi orang yang beruntung?
Simaklah firman-Nya dalam Al Quran surat Al Mujadilah ayat 22: Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara atau pun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang Allah telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah rida terhadap mereka dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat) Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya golongan Allah itulah golongan yang beruntung.
Mari simaklah lagi wahyu Allah yang disampaikan kepada Nabi Muhammad saw untuk diajarkan kepada semua umat manusia! Simaklah lagi Al Quran!
Tiada lain yang diajarkan Nabi Muhammad saw selain ingin menjadikan umatnya menjadi orang-orang yang beruntung!
bisnislami.blogspot.com
***

No comments:

BISNIS ISLAMI: Bisnis Ajaran Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wassalam